Panduan Hero Dota 2: Cara Bermain Abaddon
article-banner
Panduan Hero Dota 2: Cara Bermain Abaddon
Yasser Paragian
Mar 29,2017
share
like

Abaddon adalah hero strength yang bisa memberikan sustainability yang signifikan ke tim atau dirinya sendiri. Tidak cuma itu, skill set yang ia miliki juga membuatnya punya opsi utility yang sangat luas serta pilihan build yang sangat banyak.

Awalnya, hero ini dianggap sebagai support defensif dan tidak begitu populer baik di public game maupun turnamen. Namun belakangan ini hero ini menjadi salah satu pilihan utama untuk posisi offlane dengan peran yang tidak begitu berbeda dari posisi support, yaitu sustain dan utility.

Kelebihan

  • Tanky
  • Bisa memberikan sustainability ke diri sendiri dan tim
  • Punya utility yang sangat luas
  • Low cooldown

Kekurangan

  • Tidak mobile
  • Armor yang kecil
  • Skillnya punya animasi yang lama dan mana cost yang cukup besar

Skill Set Abaddon

1. Mist Coil

Abaddon menembakkan energi menggunakan mana dan HP, menghasilkan damage ke musuh atau heal ke rekan setim yang dijadikan target.

  • Jarak: 575
  • Kecepatan proyektil: 1600
  • Damage ke diri sendiri: 75/100/125/150
  • Damage ke musuh: 120/165/210/255
  • Heal ke rekan setim: 120/165/210/255
  • Cooldown: 5,5 detik
  • Mana cost: 50

Mist Coil adalah skill utility yang cukup fleksibel dalam teamfight. Kamu bisa menggunakannya untuk damage ataupun menyelamatkan rekan setimmu. Tidak cuma itu, skill ini juga punya sinergi yang sangat bagus dengan dua skill lain dari hero ini. Dengan begitu kamu tidak terlalu takut dengan efek sampingnya.

Skill ini juga bisa memberikan lethal damage. Jadi kamu bisa bunuh diri dengan skill ini jika berada dalam kondisi sekarat dan terdesak.

2. Aphotic Shield

Abaddon memasang pelindung ke diri sendiri atau rekan setim dan menghilangkan semua debuff. Selama aktif, pelindung ini akan menyerap sejumlah damage dari musuh. Pelindung ini akan pecah jika durasinya habis atau menyerap damage maksimum, serta menghasilkan damage ke lawan di sekitarnya sesuai dengan jumlah damage yang diserap.

  • Jarak: 500
  • Radius damage: 675
  • Kapasitas damage yang bisa diserap: 110/140/170/200
  • Damage maksimum yang bisa dihasilkan: 110/140/170/200
  • Durasi: 15 detik
  • Cooldown: 12/10/8/6
  • Mana cost: 100/105/110/115

Aphotic Shield adalah skill utamamu. Perisai ini membantumu di hampir semua kesempatan. Dalam teamfight, kamu bisa menggunakan skill ini ke hero yang terkena stun dan/atau yang membutuhkan perlindungan. Perisai ini juga sangat membantu ketika timmu sedang melakukan dive secara agresif.

Tidak cuma itu, Aphotic Shield juga berguna untuk melakukan harass di early game. Dengan memasangnya ke creep yang sedang menerima damage, kamu memaksa lawan memilih untuk menerima damage demi mendapatkan last hit atau menjauh agar tidak terkena damage. Di saat yang sama skill ini juga bisa digunakan untuk melakukan push serta farming karena memiliki damage AoE.

3. Curse of Avernus

Serangan Abaddon akan memberikan debuff yang melambatkan movement speed lawan. Jika lawan yang sama diserang empat kali dalam kurun beberapa detik, lawan tersebut akan menerima silence dan slow. Selain itu, siapapun yang menyerang lawan ini akan menerima buff attak speed.

  • Jumlah serangan: 4
  • Movement speed slow awal: 10%/15%/20%/25%
  • Movement speed slow setelah curse aktif: 15%/30%/45%/60%
  • Bonus Attack speed: 40/60/80/100
  • Durasi debuff: 2,5 detik
  • Durasi debuff awal: 5 detik
  • Durasi debuff saat curse aktif: 4,5 detik
  • Durasi buff: 4 detik

Curse of Avernus bisa membantu Abaddon dan rekan setimnya melakukan teamfight dan push. Dalam teamfight, rekan setimmu bisa fokus menyerang lawan yang terkena debuff agar bisa membunuhnya dengan cepat. Jika lawanmu kabur, timmu juga bisa mengejarnya karena mendapatkan movement speed

Dalam melakukan push, kamu juga bisa membantu rekan setimmu menghancurkan tower dengan cepat karena rekan seitmmu mendapatkan bonus attack speed yang cukup signifikan.

4. Borrowed Time

Ketika aktif, Borrowed Time akan menghilangkan debuff yang dimiliki Abaddon saat itu. Semua damage yang diterima Abaddon akan berubah menjadi heal. Jika tidak sedang dalam cooldown, Borrowed Time akan aktif secara otomatis jika Abaddon berada dalam kondisi sekarat.

Aghanim’s Scepter akan membuat Borrowed Time punya durasi yang lebih lama. Selain itu tiap kali rekan setim di sekitar menerima 525 damage, kamu akan menembakkan Mist Coil ke rekan setim tersebut.

  • Batas HP untuk aktivasi otomatis: 400
  • Radius (Aghanim’s Scepter): 1600
  • Damage yang dialihkan ke Abaddon (Aghanim’s Scepter): 50%
  • Durasi: 4/5/6 (5/6/7 dengan Aghanim’s Scepter)
  • Cooldown: 60/50/40 detik

Borrowed Time adalah skill yang membuat Abaddon semakin sulit dibunuh. Saat hampir mati, Abaddon bisa kembali ke full HP jika tetap menerima damage. Lawan terpaksa untuk bersabar menunggu agar efek Borrowed Time hilang. Namun jika kamu punya rekan setim di sekitarmu, lawan tentu tidak bisa tinggal di dekatmu hanya untuk menunggu tersebut hilang. Di saat yang sama Abaddon juga bisa melukai diri sendiri dengan Mist Coil.

Interaksi Borrowed Time ini kadang memaksa lawan untuk harus fokus ke hero lain jika melakukan teamfight. Namun Abaddon sendiri biasanya berada di garis depan dan membuat kekacauan sambil membuat semua rekannya bertahan hidup lebih lama. Jadi, satu-satunya cara adalah mengisolasinya.

Talent Tree

  • Level 25: Mist Coil punya AoE 375 atau +180 perisai Aphotic Shield
  • Level 20: +80 damage atau 15% cooldown reduction
  • Level 15: +48 damage/heal Mist Coil atau +6 armor
  • Level 10: +8 strength atau +15 movement speed

Skill Build Abaddon

panduan hero dota 2 abaddon skill build

Aphotic Shield adalah skill utamamu dan harus selalu dimaksimalkan sejak awal. Peran dan fungsinya dalam teamfight, menyelamatkan rekan setim, serta farming dan pushing terlalu bagus untuk dilewatkan. Setelah itu, sebaiknya maksimalkan Curse of Avernus. Selain punya scaling yang lebih baik, efek skill ini juga sangat berguna untuk melakukan push dan juga teamfight.

Untuk Mist Coil, kalau kamu memerlukannya untuk sedikit heal atau burst damage, ambil satu level sebelum kamu menginjak level 10. Namun kalau tidak perlu, sebaiknya lewatkan skill ini sampai kamu memaksimalkan skill yang lain. Mist Coild punya scaling yang buruk.

Item Build Build

panduan hero dota 2 abaddon item build

Kalau kamu bertanya item apa yang cocok dan harus dibuat pertama untuk hero ini, saya akan menjawab anything goes. Abaddon adalah hero yang serba guna dan sangat fleksibel. Ini membuat ia punya banyak item build yang bermacam-macam tergantung pada situasi permainan.

Untuk panduan ini, kami akan memberikan build untuk Abaddon yang berperan sebagai utility offlaner yang lebih tanky dan agresif.

Awal permainan, kamu perlu set regenerasi standar yaitu Tango dan Healing Salve. Setelah itu kamu bisa melengkapinya dengan Clarity, beberapa Iron Branch, serta Stout Shield yang bisa kamu buat menjadi Poor Man’s Shield jika diperlukan. Setelah itu, belilah Ring of Basilius agar untuk regenerasi mana dan armor tambahan.

Sepatu pilihanmu beragam dan tergantung situasi. Kalau kamu dituntut untuk lebih sering menggunakan spell, belilah Arcane Boots. Jika kamu memerlukan fleksibilitas antara mana, damage, dan HP, gunakan Power Treads. Jika kamu memerlukan damage yang lebih besar, gunakan Phase Boots. Untuk panduan ini gunakan Phase Boots agar kamu bisa menjadi hero garis depan yang mengerikan.

panduan hero dota 2 abaddon items

Jika kamu memiliki farm yang cukup, kamu bisa membeli Helm of The Dominator untuk mendapatkan stats dan regenerasi tambahan. Jika tidak, segera beli Vladmir’s Offering. Item ini memberikan semua yang kamu butuhkan, mulai dari sustain dari bonus armor, regenerasi, serta lifesteal yang diberikan, serta tambahan damage untuk menghabisi mushu ketika kamu maju ke garis depan.

Setelah itu pilihanmu sangat bervariasi tergantung situasi. Umumnya Blade Mail akan menjadi pilihan bagus di hampir segala situasi karena kamu akan lebih sering berada di garis depan dan menerima damage. Namun setelah itu, kamu punya banyak pilihan item.

Untuk utility tambahan, kamu bisa menggunakan Blink Dagger, Lotus Orb, atau Linken’s Sphere. Untuk membuatmu semakin sulit dibunuh, kamu bisa membeli Octarine Core, Aghanim’s Scepter, atau Assault Cuirass. Jika kamu memerlukan damage tambahan, Radiance atau Skull Basher ke Abyssal Blade adalah pilihan yang solid.

Gameplay Abaddon

panduan hero dota 2 abaddon early game gameplay

Tugasmu di awal permainan kurang lebih mirip dengan tugas offlaner pada umumnya, yaitu bertahan hidup dan farming sebisa mungkin. Untungnya, berkat Aphotic Shield, kamu bisa melakukan keduanya sekaligus. Selain itu, Aphotic Shield juga bisa merusak titik temu creep yang tentunya akan menguntungkanmu.

Hanya saja, karena di awal permainan kamu punya mana yang terbatas, gunakan secara bijak. Saran saya, jangan gunakan Aphotic Shield sambil sebelum skill tersebut menginjak level dua atau tiga, karean damage yang dihasilkan tidak begitu signifikan untuk mengambil last hit atau melakukan harass.

Tugasmu akan jauh lebih mudah kalau kamu tidak sendirian di lane. Namun meskipun sendirian, selama berhati-hati dan mengerti batasanmu, kamu minimal bisa mendapatkan level. Dengan begitu jika diusir dari lane, kamu paling tidak bisa mendapatkan sesuatu di hutan.

panduan hero dota 2 abaddon mid game gameplay

Memasuki mid game, mulailah untuk lebih aktif. Jika digunakan di saat yang tepat, Aphotic Shield bisa dengan mudah membalikkan inisiasi lawan dan memenangkan teamfight. Namun untuk itu, kamu harus memiliki positioning yang tepat.

Meskipun tanky, jangan gegabah terlalu jauh di garis depan. Berdirilah di belakang hero lain yang akan menjadi target utama lawan terlebih dahulu. Jika kamu atau lawanmu menginisiasi, baru maju ke garis depan setelah menggunakan Aphotic Shield. Setelah itu baru maju ke garis depan.

Umumnya, Borrowed Time hanya perlu diaktifkan secara otomatis untuk menyelamatkanmu dari kondisi sekarat. Namun kadang kamu harus menggunakannya lebih awal untuk melepaskan diri dari disable lawan, terutama jika kamu harus tetap bergerak agar bisa menggunakan Aphotic Shield atau menghasilkan damage di garis depan.

Begitu memenangkan teamfight, timmu seharusnya bisa mengambil objektif dengan mudah berkat Curse of Avernus yang akan memberikan buff ke rekan setim yang memukul Roshan ataupun tower.

panduan hero dota 2 abaddon late game gameplay

Memasuki late game, jika kamu punya farm yang cukup, kamu mungkin akan lebih sering berada di garis depan menjadi tank yang membuka jalan untuk rekan setimmu.

Jangan lupa untuk terus melakukan spam Aphotic Shield ke siapapun yang membutuhkan. Setiap ekstra HP dari skill ini akan sangat membantu di tengah teamfight, apalagi jika kamu mengambil Talent bonus HP Aphotic Shield di level 25.

Di samping itu, tugasmu adalah maju di depan dan mengacak formasi lawan. Karena di fase ini, selain memberikan Aphotic Shield dan menembakkan Mist Coil, peranmu kurang lebih sama dengan hero carry, yaitu menghasilkan damage sebanyak mungkin.

Baca juga panduan hero Dota 2 lainnya:

Artikel Terkait

Tags:
Panduan Hero Dota 2