Last Chance Qualifier (LCQ) yang merupakan rangkaian turnamen tahunan VCT 2022, sekaligus jalan terakhir menuju turnamen puncak VALORANT Champions sudah berakhir pada Senin (15/8/2022) dini hari.
Last Chance Qualifier merupakan turnamen yang diikuti oleh tim pada masing-masing wilayah memiliki circuit point yang rendah. Turnamen ini merupakan kesempatan terakhir bagi semua tim untuk memperebutkan sisa tiket menuju VALORANT Champions. LCQ ini diadakan di beberapa wilayah yaitu EMEA, Amerika Utara, Amerika Selatan, Asia Timur, dan Asia Pasifik.
Kecuali Amerika selatan, masing-masing wilayah hanya mencari satu tim untuk masuk ke VCT Champions 2022 di Turki nanti. Artinya malam tadi kita mendapatkan lima tim yang akan mengisi jajaran tim di turnamen VALORANT terbesar itu.
Dimulai dari Asia Pasifik, yang lebih dulu menyelesaikan LCQ, sudah ada nama BOOM Esports yang lolos untuk pertama kalinya menuju VALORANT Champions. Kemenangannya di LCQ Asia Pasifik, menjadikan BOOM Esports sebagai perwakilan di wilayah tersebut untuk berlaga di sana.
Lolosnya BOOM Esports ke VALORANT Champions merupakan pertama kalinya bagi tim yang dijuluki Hungry Beast itu bertanding di turnamen dunia dari VALORANT. BOOM Esports resmi lolos setelah mengalahkan rivalnya, Onic Esports, di partai final LCQ Asia Pasifik. Duel final bertajuk IndoPride itu akhirnya dimenangkan oleh BOOM Esports dengan skor 3-1.
Beralih ke wilayah Asia Timur, tim yang lolos bisa dibilang tidak disangka, yaitu EDward Gaming. Tim asal China ini merupakan pendatang baru yang akan meramaikan pertarungan di VALORANT Champions nantinya.
Lolosnya EDward Gaming menuju VALORANT Champions juga yang pertama kalinya bagi tim tersebut. Pada LCQ Asia Timur, EDward Gaming sukses menumbangkan beberapa tim yang patut diperhitungkan, seperti Northeption dan On Sla2ers di partai final. Kedua tim tersebut dengan mudahnya ditumbangkan oleh EDward Gaming dengan skor masing-masing 2-0 dan 3-0.
Selanjutnya ada wilayah EMEA yang merupakan wilayah yang bertabur tim-tim kuat. Untuk LCQ pada wilayah ini, Team Liquid lah yang menjadi juara pada turnamen tersebut dan berhak lolos menuju VALORANT Champions. Sepanjang turnamen Team Liquid tampil dominan menumbangkan beberapa tim terkuat di wilayah EMEA, seperti Natus Vincere dan G2 Esports. Team Liquid sukses menjadi juara di LCQ EMEA usai mengalahkan M3 Champions yang berisikan pemain-pemain dari Gambit Esports dengan skor 3-1 di partai final.
Beralih ke wilayah Amerika Utara, LCQ pada wilayah ini juga turut menghadirkan hal-hal menarik. Yang pertama, 100 Thieves resmi menjuarai turnamen ini serta lolos menuju VALORANT Champions tahun 2022. Lolosnya 100 Thieves ke turnamen puncak tersebut jelas memberikan kejutan. Pada dua turnamen VCT Masters sebelumnya, tim ini terseok-seok di VCT Challengers dan gagal lolos menuju Reykjavik dan Copenhagen. Akibatnya, skuad dari tim tersebut dirombak dengan mendatangkan pemain baru dan hanya menyisakan Asuna seorang.
Perombakan tersebut ternyata membuahkan hasil. 100 Thieves mulai memperlihatkan permainan terbaiknya, dan performa agresif dari Asuna. Tim tersebut juga sukses mendepak beberapa tim kuat lain seperti Sentinels, Cloud9, FaZe Clan, serta The Guard di partai final LCQ Amerika Utara. Lolosnya 100 Thieves menuju VALORANT Champions akan jadi penampilan pertama di turnamen global di tahun 2022.
Terakhir di wilayah Amerika Selatan, turnamen Last Chance Qualifier di wilayah ini mengirimkan dua tim menuju turnamen VALORANT Champions. Artinya, ada dua slot yang diberikan kepada wilayah ini untuk lolos menuju ke turnamen akhir tahun itu.
Yang pertama adalah KRU Esports. Lolosnya tim ini menuju VALORANT Champions 2022, merupakan penampilannya untuk kedua kali setelah terakhir kali pada tahun lalu. Ini juga merupakan penampilan ketiganya di kompetisi global VALORANT pada tahun ini. Sebelumnya KRU Esports tampil di VCT Masters Reykjavik dan Copenhagen. KRU Esports memang pantas dicap sebagai tim yang tidak pernah absen mengikuti turnamen tahunan VCT, baik tahun lalu maupun di tahun sekarang.
Yang kedua adalah FURIA Esports. Kita tahu bahwa dalam setahun ini, tim asal Brasil itu gagal lolos menuju VCT Masters Reykjavik dan Copenhagen untuk tahun ini. Namun di LCQ Amerika Selatan, FURIA Esports sukses mengamankan tiket menuju VALORANT Champions bersama dengan KRU Esports. Uniknya lagi, lolosnya kedua tim ini menuju VALORANT Champions 2022, merupakan penampilan mereka yang kedua kalinya. Sebelumnya FURIA Esports dan KRU Esports juga tampil di VALORANT Champions 2021 lalu.
Itulah beberapa tim yang menjuarai LCQ pada masing-masing wilayahnya, serta lolos menuju turnamen puncak VALORANT Champions tahun ini. Dengan ini, sudah lengkap semua tim peserta yang bertanding di turnamen tersebut. Berikut adalah daftarnya.
- OpTic Gaming (Amerika Utara)
- XSET (Amerika Utara)
- 100 Thieves (Amerika Utara)
- FunPlus Phoenix (EMEA)
- Fnatic (EMEA)
- Team Liquid (EMEA)
- LOUD (Brasil)
- FURIA Esports (Brasil)
- Leviatan (Amerika Latin)
- KRU Esports (Amerika Latin)
- DRX (Korea Selatan)
- ZETA DIVISION (Jepang)
- EDward Gaming (Asia Timur)
- Paper Rex (Asia Pasifik)
- XERXIA (Asia Pasifik)
- BOOM Esports (Asia Pasifik)