Team Impunity berhasil keluar sebagai juara Vainglory 8 Southeast Asia Summer Championship. Mereka berhasil mengalahkan Popeyes di babak semifinal dan Infamous Gaming di babak final. Dengan begitu mereka berhak maju ke Vainglory World Championship 2017 sebagai perwakilan Asia Tenggara bersama Elite 8 yang sebelumnya menjuarai Spring Championship.

Vainglory 8 Southeast Asia Summer Championship ini mempertandingkan empat tim, yaitu Popeyes, Infamous, Impunity, dan Elite 8. Mereka harus bertanding dalam format single elimination best of five pada tanggal 9 sampai 10 September.

Pada babak semifinal, Impunity bertemu dengan Popeyes. Popeyes sempat memenangkan game pertama dengan sangat dominan. Namun di game kedua, Impunity langsung membalas dengan shutout 16-0. Dari situ, Impunity berhasil memenangkan dua game sisa tanpa masalah berarti, mengalahkan Popeyes 3-1 dan maju ke babak final.

Lalu di sisi lain Infamous harus berjuang ekstra keras untuk bisa maju ke final saat menghadapi Elite 8 asal Indonesia. Infamous selalu terlihat lebih unggul, namun Elite 8 bisa mencuri dua kemenangan berkat Kraket steal yang clutch. Setelah Infamous memaksakan game kelima, kedua tim bermain dengan sangat sengit. Namun pada akhirnya Infamous berhasil memenangkan game terakhir dan maju ke final mengalahkan Elite 8 dengan skor 3-2.

Elite 8 sendiri harus puas mendapatkan posisi keempat di turnamen ini setelah keesokan harinya mereka harus mengakui keunggulan Popeyes 1-3 di perebutan juara tiga. Untungnya mereka tetap akan maju ke Vainglory World Championship 2017 berkat menjuarai Spring Championship.

Memasuki babak final, Infamous terlihat bisa menang mudah setelah memenangkan dua game berkat permainan gemilang dari spaghetti yang menggunakan Kestrel.

Memasuki game ketiga, Impunity tetap membiarkan Infamous menggunakan Kestrel. Namun kali ini mereka menghadapinya dengan cara mereka sendiri, menggunakan Gwen dan Celeste yang bisa menghasilkan damage dari garis belakang di balik perlindungan Lance. Resep itu ternyata sukses, dan Impunity berhasil merebut game ketiga.

Game keempat Impunity menggunakan hero yang berbeda namun masih dengan approach yang sama. Sayangnya Infamous sendiri masih tetap tidak bisa menghadapi approach tersebut. Skaarf dan Ringo mampu menghasilkan damage di garis belakang sementara Catherine berada di garis depan menelan semua damage dari Infamous.

Kemenangan game keempat tersebut sepertinya merusak kondisi mental Infamous dan membuat mereka melakukan banyak kesalahan. Tidak cuma itu, mereka juga tetap tidak bisa menangani strategi Impunity yang mengandalkan dua backline carry. Impunity berhasi menang mudah di game kelima, menyelesaikan reverse sweep 3-2 dan menjuarai Vainglory 8 Southeast Asia Summer Championship.