Champion League of Legends: Wild Rift memiliki keunikan meskipun memiliki senjata yang sama satu sama lain. Contoh Champion yang memiliki kesamaan senjata adalah Ashe dan Varus. Kedua Champion ini memiliki mekanisme yang berbeda meskipun memiliki senjata yang sama. Tentunya, mekanisme ini membuat cara bermain kedua Champion ini berbeda.

Setelah mengetahui cara bermain Ashe, tentunya kita juga ikut penasaran dengan cara bermain Varus. Champion yang hadir dalam lore-nya merupakan gabungan kedua manusia yang saling mencintai ini mungkin akan membuat kalian menyukai cara bermainnya. Champion ini memiliki damage poke yang tinggi dan dapat memberikan CC dengan mudah kepada musuh di teamfight. Berikut adalah panduan Champion Wild Rift Varus.

Kelebihan

• Ultimate yang sangat membantu di dalam team fight
• Memiliki damage poke yang tinggi

Kekurangan

• Tidak memiliki escape tool
• Boros mana

Skill Varus

Living Vengeance

Mendapatkan 40 persen attack speed selama lima detik ketika mendapatkan Champion kill atau assist. 20 persen ketika membunuh non-Champion.

Piercing Arrow

Hold: Menarik sebuah anak panah yang membuat panah memiliki damage dan jarak tempuh lebih besar ketika dilepas. Movement speed akan diperlambat sebesar 20 persen ketika menarik anak panah.

Release: Menembakkan anak panah yang memberikan 74 hingga 111 (10+110 persen AD hingga 15+165 persen AD), berkurang sebesar 15 persen setiap musuh yang terkena hit (berkurang hingga 33 persen). Cooldown Piercing Arrow berkurang sebesar empat detik jika anak panah meledakkan stack Blight kepada setidaknya satu Champion musuh. Piercing Arrow yang tidak jadi ditembak setelah empat detik akan mengembalikan 50 persen penggunaan mana.

Blighted Quiver

Pasif: Menyerang akan memberikan bonus 8 (+20 persen AP) magic damage dan memberikan efek Blight selama 6 detik (dapat di-stack hingga 3 stack). Skill Varus yang lain akan meledakkan Blight yang memberikan magic damage sebesar 3 persen (+0,02 AP) max HP per stack.

Aktif: Menggandakan bonus dari hit pasif Blighted Quiver selama empat detik. Piercing Arrow selanjutnya akan memberikan bonus magic damage sebesar 7 hingga 10 persen kepada HP musuh yang hilang yang akan bertambah sebesar 0 – 50 persen berdasarkan waktu channel Piercing Arrow (cooldown 25 detik).

Hall of Arrows

Menembakkan banyak anak panah yang memberikan 70 (+60 persen bonus AD) physical damage yang membuat area lingkaran yang akan bertahan selama empat detik. Area lingkaran akan memberikan efek slow kepada musuh 25 persen dan efek Grievous Wounds.

Chain of Corruption

Melemparkan sebuah tentakel yang memberikan 150 (+80 persen AP) magic damage dan efek root selama dua detik kepada Champion yang terkena hit pertama kali. Tentakel akan menyebar ke Champion musuh terdekat dan juga akan memberikan efek immobilizing. Unit yang terkena immobilizing akan langsung menerima tiga stack Blight selama tiga detik kedepan.

Skill Build Varus

Piercing Arrow akan banyak bersinergi dengan skill lain Varus terutama ultimate dan Blighted Quiver. Tentunya, meng-upgrade Piercing Arrow akan menjadi hal utama bagi pemain Varus. Satu-satunya kelemahan Piercing Arrow adalah jumlah mana yang dikorbankan untuk mengeluarkan skill-nya. Upgrade Piercing Arrow disusul dengan Hall of Arrows untuk membuat musuh terkena slow serta membantu ketika ingin melakukan fight atau lari dari fight dan terakhir Blighted Quiver.

Rune Build Varus

Sepatu ajaib Fleet Footwork akan sangat berguna untuk pemain Varus. Efek yang memberikan heal membuatnya dapat fokus terhadap farming yang membuatnya kuat di mid-late game. Disusul dengan Gathering Storm sehingga membuat Piercing Arrow menjadi lebih menyeramkan ketika fight di late game dan Regeneration yang membantu Fleet Footwork dalam melakukan fungsinya dengan membuat Champion ini lebih bertahan di early. Seperti pada Champion yang menggunakan mana di lane, Manaflow Band juga termasuk ke dalam minor rune yang direkomendasikan.

Summoner’s Spell

Item Build Varus

Blade of the Ruined King akan menjadi rekomendasi pertama agar Varus bertahan. Kemampuan BotRK akan memberikan life steal serta mencuri sejumlah HP dari musuh. Disusul dengan Runaan yang menggandakan jumlah Blighted Quiver untuk ke banyak musuh tentunya akan jadi rekomendasi utama.

Setelah itu, pemain dapat berfokus kepada damage seperti memberikan Infinity Edge yang memperkuat critical dan The Bloodthrister yang memberikan efek heal dan shield lebih kuat. Sebagai item aktif, Quicksilver Enchant tentunya menjadi rekomendasi kuat bagi Champion AD seperti Varus karena dapat menghilangkan efek CC. Terakhir, kalian dapat meng-upgrade Guardian Angel mengingat item ini sangat mahal dan tidak worth digunakan di early game saat ini.

Bermain Sebagai Varus

Untuk mendapatkan kill dari musuh, pemain Varus hanya perlu belajar mengenai skillshot dan combo sederhana. Dengan menggunakan Blighted Quiver ditambah tiga attack yang disusul dengan Hall of Arrows dan ultimate Varus dapat memberikan CC serta tiga stack Blight dan menyisakan sedikit HP musuh. Setelah itu, pemain Varus dapat mengeksekusi musuh dengan Piercing Arrow.

Akan tetapi, pada penggunakan tingkat lanjut, pemain Varus harus melakukan hal ekstra dengan mempertimbangkan keadaan di sekitar dan hal lain yang mempengaruhi permainan. Dalam kondisi darurat, pemain Varus tidak dapat menggunakan combo sederhana tersebut secara langsung dan harus mengeksplorasi penggunaannya.

Pada teamfight misalnya, ketika rekan setim telah bersiap melakukan inisiasi, Varus dapat langsung menggunakan ultimate-nya dan tidak harus menyiapkan combo terlebih dahulu. Hal ini tentunya membuat tim lebih unggul meskipun damage yang diberikan oleh Varus tidak besar pada awalnya. Bermain Varus tentunya sama seperti bermain Champion lain yang memikirkan faktor kondisi yang lain.

Baca juga: Panduan Champion Wild Rift: Jinx