Setelah lima minggu Regular Season bergulir, tiga tim teratas terbaik di MPL Season 3 saat ini kembali menuai hasil positif. Kali ini, mereka tidak hanya memantapkan posisi mereka di puncak, tapi juga menjamin posisi mereka di delapan besar klasemen apapun yang terjadi nantinya.

Berikut adalah rekap singkat minggu kelima Regular Season untuk MPL Season 3.

Minggu Kelima, Hari Pertama

Hari pertama di minggu kelima Regular Season mempertemukan beberapa tim penghuni papan bawah yang mencoba memanjat ke delapan besar. Setelah itu hari pertama ini kemudian ditutup dengan pertemuan antara pemuncak klasemen Onic Esports dan PSG.RRQ.

Hampir semua pertandingan berlangsung berat sebelah. The Prime dengan mudah menghabisi Bigetron 2-0, begitu juga dengan SFI Critical mengalahkan Alter Ego dan Aura Esports mengalahkan Saints Indo.

Alter Ego akhirnya menyuguhkan pertandingan yang lebih sengit ketika menghadapi Louvre. Tertinggal 0-1, Alter Ego yang sempat tertinggal di game kedua mampu bangkit dan melakukan come-back dan menyamakan kedudukan. Sayangnya di game pamungkas mereka justru kembali dibantai oleh Louvre.

Parta pamungkas di hari pertama ini adalah antara Onic Esports dan PSG.RRQ. Sebagai pemimpin klasemen sementara, Onic Esports terlihat perkasa dengan memenangkan game pertama dengan cukup mudah. Namun PSG.RRQ kemudian balik menghabisi Onic di game kedua, membuat Onic harus menelan kekalahan ketiganya sepanjang Regular Season.

Game ketiga antara kedua tim berlangsung cukup sengit. Namun pada akhirnya Onic tetap lebih baik terutama di mid dan late game dan mengamankan rekor positif mereka sepanjang MPL Season 3 ini.

Minggu Kelima, Hari Kedua

Hari kedua langsung dibuka dengan pertemuan dua tim papan atas yaitu Aerowolf dan SFI Critical. Game pertama berlangsung sengit dan pada akhirnya direbut oleh Aerowolf. Sayangnya game kedua SFI Critical seperti kehabisan gas dan dikalahkan dengan cepat, membuat mereka harus mengaku kalah 0-2.

Bigetron kembali bertanding menghadapi sesama tim papan bawah yaitu Star8 Esports. Pada game pertama, perlahan tapi pasti Bigetron bisa memetik poin pertama. Game kedua juga terlihat mulus ketika mereka berhasil menjebol dua lane Star8. Namun ternyata Star8 berhasil membalas dan menjebol dua lane Bigetron. Pertandingan berlangsung sengit dan kedua tim saling tarik ulur untuk mencari celah mengakhiri pertandingan. Pada akhirnya sebuah aksi _split push dari Branz lah yang berhasil mengamankan game kedua untuk Bigetron.

Menghadapi juru kunci Saints Indo, EVOS di atas kertas harusnya bisa menang dengan mudah. Meskipun pada akhirnya tetap keluar sebagai pemenang, G dan kawan-kawan sempat kecolongan satu game. Sayangnya, bagi Saints Indo satu game tersebut tidak berarti banyak, sementara EVOS Esports tetap bisa menempel papan atas klasemen.

Minggu kelima Regular Season ditutup dengan pertemuan antara Aura Esports dengan pemimpin klasemen Onic Esports. Sekali lagi, Onic Esports memperlihatkan taji mereka sebagai tim terbaik saat ini dengan mengalahkan Aura 2-0 langsung.

Dengan kemenangan yang berhasil mereka raih, Onic Esports, SFI Critical, dan Aerowolf menjamin posisi mereka di delapan besar. Artinya bahkan jika kalah 0-2 di sisa Regular Season, mereka tidak akan keluar dari posisi delapan besar.

Sementara itu Saints Indo yang hanya bisa mencuri satu game minggu ini hampir dipastikan tidak akan lolos dari papan bawah. Satu-satunya cara mereka untuk lolos adalah dengan memenangkan semua pertandingan yang tersisa dengan skor 2-0, dan berharap banyak tim di atas mereka gagal menuai satu poin pun di sisa Regular Season. Kondisi yang bisa dibilang mustahil.