Nexon Luncurkan Point Blank: Strike di Indonesia, Siap Menjadi Cabang Esports Baru
article-banner
Nexon Luncurkan Point Blank: Strike di Indonesia, Siap Menjadi Cabang Esports Baru
Estu Putro Wibowo
Okt 30,2017
share
like

Dari berbagai game FPS yang pernah muncul di Indonesia, Point Blank menjadi satu-satunya judul yang berevolusi menjadi esports dan memiliki kejuaraan dunianya sendiri. Pada penghujung tahun 2017 ini, Point Blank kembali memasuki ranah smartphone dengan merilis Point Blank: Strike.

Kali ini yang membawa Point Blank: Strike adalah Nexon Korea. Jadi game ini tidak dipegang oleh Garena yang merupakan pemegang lisensi Point Blank PC di Indonesia.

Dalam prosesi peluncurannya, Nexon sendiri menjelaskan mengapa mereka ingin membawa Point Blank: Strike ke Indonesia. Jawabannya ternyata cukup sederhana. Nexon memang sedang mencari sebuah game yang mampu menembus pasar game di Indonesia hingga ke intinya. Dari hasil pencarian dan penelitian mereka, muncul Point Blank sebagi satu-satunya game yang mampu bertahan dan bersaing hingga saat ini.

Zeppeto menerapkan banyak perbedaan pada Point Blank: Strike. Perbedaan yang paling mencolok adalah hadirnya fitur gacha (RNG) di bagian senjata. Saat ditanyakan ketersediaan toko yang menjual senjata tanpa gacha, Nexon menjawab kalau saat ini mereka masih mempertimbangkannya.

Nexon juga mempertimbangkan akan adanya event esports untuk Point Blank: Strike di Indonesia. Sayangnya mereka tidak memberikan informasi lebih lengkap mengenai kapan event itu berlangsung dan bagaimana sistemnya. Yang jelas Nexon sangat berharap kalau Point Blank: Strike memiliki komunitas yang senang berkompetisi.

Point Blank: Strike menyediakan berbagai mode dan peta baru yang tidak ada di Point Blank PC. Mode tersebut adalah Chicken Phobia yang menyerupai zombie mode pada FPS lain dan Hard Point yang merupakan mode control dengan AI sebagai musuhnya.

Secara teori game Point Blank: Strike hanya membutuhkan RAM 1GB dan ruangan penyimpanan sebesar 200MB. Tapi pada kenyataannya banyak device yang tidak kompatibel dengan Point Blank: Strike. Dalam masalah ini Nexon menjelaskan kalau game ini memang belum dioptimize sehingga masih membutuhkan waktu agar bisa dimainkan di semua smartphone yang memenuhi spesifikasi minimumnya.

https://www.facebook.com/ID.PBStrikeNexon/videos/183875832185000/


Harapan kami pada Point Blank: Strike cuman satu, semoga Nexon menepati janjinya dengan mengadakan berbagai turnamen esports di Indonesia. Sebab support dari developer atau publisher merupakan salah satu modal untuk membuat sebuah komunitas esports yang besar.

Artikel Terkait

Tags:
Point Blank: Strike