Shaman masih tetap menjadi salah satu kelas terkuat di meta permainan Hearthstone saat ini. Dengan tambahan kartu-kartu Jade Golem, kini Shaman memiliki varian baru archetype mid-range.
Deck ini berpusat pada minion kecil dan juga weapon untuk bermain agresif sekaligus mengontrol board di awal permainan. Kemudian mendekati late-game, deck ini mampu memberikan tekanan pada board dengan sinergi Jade Golem yang dimiliki. Seperti apa decklist dan cara bermainnya? Mari kita simak panduannya bersama-sama.Baca juga: Panduan Decklist Hearthstone: Aggro Shaman
Decklist
Jade Shaman masih menggunakan kartu seperti Tunnel Trogg, Totem Golem, dan Feral Spirit untuk memberikan tekanan di early game. Jade Claws dan Spirit Claws juga digunakan untuk mengontrol board di awal permainan, sambil menyiapkanmu membangun tempo untuk kedatangan minion Jade Golem di tengah permainan.
Jade Lightning, Jade Spirit, Aya Blackpaw, dan Jade Chieftain menjadi minion wajib sekaligus merupakan alasan mengapa deck ini dinamakan Jade Shaman. Kamu bisa menciptakan sinergi antara minion tersebut dengan Brann Bronzebeard untuk menciptakan Jade Golem besar dengan lebih cepat di mid-game.
Selain Lightning Storm, Maelstrom Portal, dan Feral Spirit, kehadiran Jinyu Waterspeaker memberikan solusi ekstra ketika berhadapan dengan deck aggro. Melawan kartu-kartu buff seperti Paladin ataupun Rogue, Devolve adalah solusi yang sangat tepat.
Opsimu untuk menang dalam menggunakan deck ini cukup beragam. Kamu bisa menggunakan Bloodlust di mid-game untuk mencari lethal. Jika tidak memungkinkan, kamu bisa mengontrol board dan membanjirinya dengan Jade Golem.
Bahkan, dalam beberapa match up yang cukup lambat seperti Priest atau Mage, kamu bisa memenangkan pertandingan dengan bermain secara agresif di awal menggunakan early minion dan meningkatkan daya serangnya menggunakan Flametongue Totem.
Variasi Kartu
Deck yang kamu lihat di sini adalah salah satu variasi Jade Shaman tanpa menggunakan kartu-kartu Pirate. Tentu saja kamu bisa mengganti Tunnel Trogg dan Totem Golem dengan satu paket Pirate, Patches, Small-Time Buccaneer, dan Southsea Deckhand kalau kamu ingin memiliki early game yang lebih kuat dan konsisten.
Kamu juga bisa memasukkan satu buah kartu Evolve untuk memanfaatkan value dari Jade Golem yang terus meningkat setiap kali dimainkan. Apalagi, jika kamu bisa menggunakan Evolve untuk mengubah Jade Chieftain yang memiliki tujuh mana, menjadi minion dengan delapan mana yang secara umum bagus (Ragnaros the Firelord, Tirion Fordring, atau Al’Akir the Windlord).
Cara Bermain
Di awal permainan, sebisa mungkin kamu harus memiliki kartu early game seperti Tunnel Trogg, Totem Golem, atau salah satu dari dua weapon yang dimiliki. Turn yang paling ideal adalah Tunnel Trogg di turn satu, lalu diikuti oleh Jade Claws atau Totem Golem di turn kedua.
Jika permulaanmu ideal, keadaan di board kamu akan menjadi ancaman bagi musuh dan memaksanya untuk melakukan trade atau menggunakan removal secara tidak efisien.
Di deck Jade Shaman ini, kamu tidak dituntut untuk terus go face (SMORC) mengabaikan minion lawan di board. Melainkan, lakukanlah trade jika memang menurutmu efisien. Karena tujuanmu di deck ini adalah mengontrol board sambil mencari celah menemukan lethal menggunakan Bloodlust ataupun Flametongue Totem.
Seharusnya, selama kamu bisa melakukan curving dengan baik (Tunnel Trogg, Totem Golem/Jade Claws, Jade Spirit/Jade Lightning), kamu bisa memenangkan pertandingan dengan relatif mudah di antara turn lima hingga sepuluh.
Keadaan yang dapat membuat deck ini kalah adalah tidak bisa menghabisi musuh tepat waktu sehingga membuat mereka mampu melakukan combo seperti Miracle Rogue, Malygos Druid, ataupun Reno Warlock.Baca juga: Panduan Decklist Hearthstone: Miracle Rogue
Kartu AoE seperti Flamestrike, Blizzard, Hellfire, Excavating Evil, atau bahkan Twisting Nether adalah musuh utama dari deck ini yang mampu membuatmu kehilangan tempo dan board control. Jadi, kalau kamu menghadapi deck yang membawa kartu tersebut, jangan gegabah menurunkan semua minion yang kamu punya.