Meskipun tidak selalu disorot, industri game Indonesia sebenarnya sangat berkembang dari tahun ke tahun. Sekitar 10-15 tahun lalu, developer Indonesia sebenarnya cukup sukses di iOS/Android lewat game seperti Infectonator dan Icon Pop Quiz.
Setelah itu developer Indonesia perlahan mulai lebih fokus ke console dan PC. Hebatnya lagi, dalam beberapa tahun terakhir developer Tanah Air semakin sukses. Banyak game rilisan developer lokal yang mampu menarik minat pemain tidak hanya dari Indonesia tapi juga dari banyak pemain di seluruh dunia. Ini tentunya jadi tanda bahwa game-game buatan developer Indonesia memang punya kualitas yang tidak bisa dianggap remeh.
Kalau kamu mau mencoba seseru apa game-game buatan developer Indonesia, berikut adalah tujuh game yang kami rekomendasikan.
1. Coffee Talk & Coffee Talk 2
Coffee Talk mengajakmu menjadi barista sebuah kedai kopi di masa depan di mana makhluk dari berbagai macam ras hidup berdampingan. Kamu akan menemui banyak pengunjung dengan cerita dan kisah hidup menarik. Tugasmu adalah membuatkan minuman sesuai dengan pesanan sambil menjadi saksi bagaimana cerita dan kisah hidup masing-masing pengunjung berkembang.
Daya tarik utama Coffee Talk ada di cerita masing-masing karakternya. Setiap pengunjung yang kamu layani punya latar belakang dan masalah yang berbeda, mulai dari pasangan beda ras yang ingin menikah meskipun ditentang oleh orang tua, sampai artis muda yang ngotot ingin dianggap sudah dewasa meskipun ia belum siap. Kamu sebagai pemain juga sesekali punya peran dalam dalam menentukan nasib mereka dengan cara memberikan minuman yang sesuai. Kadang “minuman yang sesuai” itu diutarakan langsung, kadang dalam deskripsi yang samar, atau justru bukan itu yang sebenarnya mereka butuhkan.
Mekanisme membuat minumannya juga cukup mudah dipahami, tapi tetap mendorong eksperimen. Selain itu kamu juga bisa belajar banyak jenis minuman hangat lewat game ini.
2. A Space For The Unbound
Kalau kamu mencari game dengan narasi yang menggugah serta visual yang keren, A Space For The Unbound adalah jawabannya.
Game ini menyajikan petualangan ringan tentang seorang anak SMA yang harus mengungkap kejadian aneh yang terjadi di sekitarnya. Untuk misi itu ia juga dibekali kekuatan unik yaitu bisa masuk ke mimpi atau pikiran orang lain. Namun kejadian dan misterinya ternyata tidak sesederhana itu.
Secara visual, game ini sangat menarik dengan pixel art-nya yang indah dan sukses menggambarkan lingkungan lokal Indonesia di tahun 80/90-an. Tidak hanya itu, meskipun gameplay utamanya adalah petualangan sederhana dan pindah dari satu tempat ke tempat lain, ada banyak mini-game dan tantangan sederhana yang membuat petualanganmu tidak pernah membosankan.
3. My Lovely Series
Serial My Lovely punya satu identitas yang unik, yaitu menantangmu untuk memilih. Apakah kamu rela mengorbankan apapun demi orang yang kamu sayangi atau kamu lebih memilih untuk terus maju ke depan. Meskipun tiga game-nya punya latar dan mekanisme yang berbeda, tema utama ini tetap sama.
Kamu akan selalu bermain sebagai protagonis yang baru saja kehilangan seorang yang dicintai. Lalu lewat sihir alchemy kamu bisa membuat homunculus atau manusia buatan. Mereka bisa kamu ajak bekerja dan hidup seperti manusia biasa. Atau sebaliknya, mereka juga bisa dikorbankan sebagai “bahan” untuk menghidupkan kembali orang yang tercinta. Pertanyaanya adalah kamu memilih yang mana: move on atau menghidupi kembali masa lalu saat diberi kesempatan.
Ketiga game dari serial ini sejatinya adalah simulasi manajemen kerja. Kamu mengalokasikan homunculus untuk mendapatkan sumber daya dan menaikkan atribut mereka, sambil berinteraksi dan membuat mereka tetap senang. Dua game pertamanya yaitu My Lovely Daughter dan My Lovely Wife punya gameplay yang mirip, sementara My Lovely Empress lebih kompleks karena disandingkan dengan upaya membesarkan sebuah kerajaan.
4. Dreadout
Untuk penggemar game horor, Dreadout tentu jadi pilihan. Game ini juga merupakan salah satu game buatan Indonesia yang disorot oleh banyak orang di seluruh dunia.
Kamu bermain sebagai murid SMA yang terjebak dalam sekolah dan kota tua yang penuh dengan makhluk halus. Misimu adalah berusaha kabur dari tempat tersebut. Namun tentu saja ada banyak hantu dan monster yang menghalangi, dan satu-satunya senjata yang kamu miliki adalah kamera smartphone.
Salah satu alasan yang membuat game ini sukses adalah gameplay-nya yang memang cukup menegangkan. Setiap hantu yang kamu hadapi adalah hantu dari cerita/dongeng Indonesia, dan masing-masing punya penampilan dan perilaku yang berbeda. Jadi meskipun caramu untuk menang adalah memotret hantu tersebut, mereka tidak akan muncul semudah itu. Kamu harus memecahkan puzzle atau teka-teki yang berkaitan dengan hantu tersebut.
5. Coral Island
Siapa sangka ternyata developer Indonesia bisa membuat game farming sim yang berskala besar dan juga sukses secara internasional. Hebatnya lagi, sukses ini diraih di tengah banyaknya opsi di genre ini.
Coral Island adalah farming sim yang bisa dibilang cukup lengkap. Kamu tentu saja bisa bercocok tanam serta membesarkan hewan ternak. Dapatkan panen dan hasil ternak, jual, lalu buat pertanianmu lebih besar. Namun tentu saja Coral Island menawarkan jauh lebih banyak dari itu. Kamu pastinya bisa bersosialisasi dengan penghuni desa, lalu pastinya ada petualangan lain seperti tambang bawah tanah dan satu lagi yang unik adalah dasar laut yang tercemar.
Coral Island punya banyak sentuhan tersendiri yang membuatnya unik. Pertama game ini punya satu plot besar yang cukup jelas yaitu menyelamatkan desa yang perkembangannya melambat karena polusi laut. Tidak hanya itu, interaksi dan cerita dari karakternya yang unik juga selalu menarik buat disimak.
6. Pamali: Indonesia Folklore Horror
Satu lagi game horor Indonesia yang sempat mendapat sorotan secara global adalah Pamali. Meskipun punya premis dan mekanisme yang sederhana, game ini tetap punya pengalaman horor yang berkesan.
Premis utama game ini adalah kamu akan mengunjungi lokasi yang terbengkalai dan/atau angker untuk urusan kecil. Ada banyak hal yang sekilas mungkin tidak biasa seperti barang yang salah tempat. Namun banyak kejanggalan tersebut disengaja untuk menghindari pamali. Kalau melanggar pamali itu, hal buruk akan terjadi. Pertanyannya adalah apakah kamu tahu sola pamali itu, dan apakah kamu mau mengikutinya.
Game Pamali ini tentu saja lekat sekali dengan cerita khas Indonesia, mulai dari premis game, pamalinya, hingga tentu saja hantunya sendiri. Tidak hanya itu, lokasi yang bisa kamu jajal juga nuansanya sangat Indonesia, dan lokasi yang kamu jajal juga tidak hanya satu saja.
7. When The Past Was Around
Developer Indonesia juga merilis sejumlah game point and click adventure. Namun tentu saja game yang sederhana ini dibumbui dengan narasi yang menarik seperti di When The Past Was Around.
Layaknya game point and click adventure, di game ini kamu akan berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain dan berinteraksi dengan berbagai macam objek. Tugasmu adalah memecahkan puzzle yang ada di masing-masing ruangan dengan item dan petunjuk yang kamu temui. Pindah ke ruangan berikutnya, dan pecahkan lagi teka-teki yang ada sampai ceritanya selesai.
Meskipun gameplay-nya sederhana, When The Past Was Around punya cerita yang menarik. Cerita ini juga tidak diungkapkan hanya lewat teks atau visual saja, tapi juga melalui item dan ruangan yang kamu temui sepanjang permainan.
8. Grammarian Ltd
Membuat game edukatif yang seru dan memang mendidik bukanlah hal yang mudah. Lebih sulit lagi kalau game-nya ditujukan tidak untuk anak-anak tapi pemain yang lebih luas. Hebatnya Grammarian Ltd. sukses membuat game yang tidak hanya seru tapi juga mengajarkan pemainnya berbahasa Inggris.
Game ini bertempat di dunia fiktif di mana kesalahan grammar adalah sesuatu yang bisa membuatmu terkena masalah. Bukan hal yang baru di dunia nyata, tapi di sini konteksnya lebih ekstrem. Kamu sebagai pemain bekerja sebagai petugas inspeksi grammar dan memeriksa grammar di banyak dokumen. Bentuk inspeksinya juga beragam, mulai dari menemukan bentuk kata atau grammar tertentu hingga menemukan kesalahan dalam sebuah dokumen.
Bentuk tantangan yang kamu hadapi beragam, grammar dan pelajaran bahasa lain yang kamu dapatkan juga sangat lengkap. Ceritanya sederhana tapi cukup untuk memotivasi pemain. Tidak hanya itu, game-nya juga punya elemen manajemen sederhana seperti mengelola uang dan upgrade ruang kantormu agar kerjamu lebih mudah dan efisien.
9. Troublemaker
Game-game jadul punya beberapa tema menarik yang sekarang tidak lagi di sentuh. Salah satunya adalah berandalan sekolah yang sempat populer lewat game Bully dari Rockstar. Nah, Troublemaker dari Gamecom sangat terinspirasi dari Bully, tapi tentu saja dengan rasa Indonesia.
Sejatinya, Troublemaker adalah game beat ‘em up tiga dimensi di mana kamu akan sering berkelahi di dalam dan luar sekolah. Animasinya keren, dan ada banyak gerakan atau jurus yang bisa kamu akses dan gunakan. Ini tentunya membuat setiap momen berkelahi di game ini jadi seru.
Namun game-nya tidak hanya seputaran berkelahi saja. Budi sang karakter utama juga harus bisa menjaga reputasi dan nilainya di sekolah serta menjaga hubungan dengan orang-orang tercinta seperti teman, pacar, dan keluarga. Jadi selain berkelahi ada banyak sekali mini-game yang bisa kamu jajal serta cerita menarik yang bisa kamu ikuti.
10. Afterlove EP
Afterlove EP adalah karya terakhir dari mendiang Mohammad Fahmi yang meninggal dunia bulan Maret 2022 lalu. Karya yang waktu itu masih jauh dari selesai kemudian dirampungkan oleh rekan-rekannya di Pikselnesia. Hasilnya adalah game berbasis cerita dengan narasi yang sangat menarik.
Game ini menceritakan Rama, musisi ibukota yang ditinggal mati oleh pacarnya, Cinta. Setelah lama mengurung diri karena berduka, ia kembali keluar dari rumah. Ia ingin kembali bermain musik dengan band lamanya. Namun kali ini ia ditemani oleh suara Cinta, seolah ia masih ada di dekatnya sebagai hantu. Sayangnya upaya Rama untuk kembali tidaklah mudah, karena segala sesuatu di sekitarnya berubah, dan ia juga harus mengevaluasi kembali apa yang ingin ia capai setelah ditinggal Cinta.
Sejatinya, Afterlove EP adalah dating sim. Setiap hari kamu hanya bisa melakukan tiga aktivitas, dan apa yang kamu lakukan dan ke siapa kamu berinteraksi akan menentukan nasib Rama di akhir cerita. Gampangnya, rute atau ending yang kamu dapatkan akan berbeda. Jumlah pilihan rutenya tidak banyak, tapi interaksi yang terjadi di setiap rute cukup menarik. Selain itu kamu juga mendapatkan rhythm mini-game dengan lagu yang kece.
