Meskipun gagal perform di The International 2018 lalu, Virtus.Pro tetap solid di turnamen Dota Pro Circuit 2019. Mengalahkan Team Secret yang sedang on fire, mereka berhasil keluar sebagai juara The Kuala Lumpur Major.

Virtus.Pro memulai turnamen di grup D bersama dengan Forward Gaming, Alliance, dan Pain X. Menghadapi lawan yang satu kelas di bawah mereka, Virtus.Pro keluar sebagai juara grup. Namun dalam prosesnya mereka sempat kecolongan masing-masing satu game.

Masuk ke babak playoff, performa Virtus.Pro kembali membaik. Berturut-turut mereka berhasil mengalahkan Fnatic dan Ninjas in Pyjamas 2-0, maju ke winners’ finals dan menjamin finish tiga besar.

Lawan Virtus.Pro di winners’ finals adalah Team Secret yang dua minggu terakhir ini sedang on fire. Tidak cuma menjuarai ESL One Hamburg 2018 lalu, Team Secret juga masih belum kalah satu game pun di The Kuala Lumpur Major.

Meskipun berhasil mencuri satu game, Virtus.Pro pada akhirnya harus mengaku kalah dari Team Secret 2-1 dan turun ke lower bracket. Mereka harus menghadapi Evil Geniuses untuk bisa maju ke grand final dan menantang ulang Team Secret.

Meskipun tampil gemilang sepanjang lower bracket, pada akhirnya Virtus.Pro masih terlalu kuat bagi Evil Geniuses. Melalui dua game, Virtus.Pro berhasil mengalahkan Evil Geniuses dengan sangat meyakinkan.

Babak final antara Virtus.Pro dan Team Secret berlangsung sengit. Virtus.Pro unggul lebih dulu dengan memenangkan game pertama. Team Secret kemudian membalas dua game berturut-turut dan hanya perlu menang sekali lagi untuk keluar sebagai juara.

Namun Virtus.Pro berkata lain. Melalui dua game yang tidak kalah sengit, Virtus.Pro membalas dan justru keluar sebagai juara dengan skor 3-2. Mereka keluar sebagai juara, membawa pulang US$350.000 dan 4950 poin Pro Circuit.