Panduan Hero Dota 2: Bounty Hunter
article-banner
Panduan Hero Dota 2: Bounty Hunter
Auday
Feb 06,2017
share
like

Bounty Hunter adalah hero agility dengan kemampuan nuke, mobilitas yang cukup tinggi, serta gameplay yang sangat fleksibel. Banyak orang menggunakan hero ini sebagai nuker, tapi tidak sedikit yang memercayakannya menjalankan peran support. Hero ini cukup kuat di early game dan bisa mampu melakukan scale dengan baik setelahnya.

Lantas, bagaimana cara yang benar menggunakan Bounty Hunter? Dalam panduan kali ini, kamu akan mengetahui lebih dalam tentang kemampuan dari Bounty Hunter, serta bagaimana menentukan build tergantung dari situasi dan kondisi saat itu.

Kelebihan

  • Mampu melakukan roaming dengan aman berkat Shadow Walk
  • Bisa membunuh satu hero lawan dengan cepat (khusus build Dagon atau Orchid Malevolence)
  • Kemampuan Track yang bisa memberikan keunggulan net worth yang besar ke tim
  • Build yang sangat fleksibel, tergantung dengan kebutuhan tim

Kekurangan

  • Memiliki ketergantungan terhadap mana
  • Squishy, alias punya HP yang kecil
  • Mudah dikonter dengan Sentry Ward atau Dust of Appearance
  • Kemampuan team fight yang cukup minim

Skill Set Bounty Hunter

1. Shuriken Toss

Melemparkan Shuriken kepada musuh, memberikan damage dan mini stun. Bisa melompat ke target lain yang terkena track. Jika menggunakan Aghanim’s Scepter, Shuriken Toss punya cooldown lebih singkat dan jarak cast yang lebih jauh, serta menghasilkan efek Jinada ke targetnya.

  • Range: 400 (650 dengan Aghanim)
  • Damage: 150/225/300/375
  • Jarak bounce: 1200 (hanya ke musuh yang terkena Track)
  • Durasi stun: 0,1 detik
  • Manacost: 150
  • Cooldown: 8 detik (6 detik dengan Aghanim)

Di level satu, Shuriken Toss memiliki damage yang sangat besar. Dengan sedikit harass, kamu dapat membunuh beberapa hero support di awal permainan. Cast range yang cukup jauh dapat membuat skill ini sebagai sebuah finisher yang baik setelah melakukan gank, atau menggunakannya di awal clash untuk memberikan last hit kepada carry.

Shuriken Toss dapat memantul kepada hero lain di bawah efek Track dalam jarak 1.200. Artinya jika hero lawan sudah kabur jauh tetapi masih terkena Track, kamu dapat menggunakan Shuriken Toss ke creep yang dekat dan akan memantul mengenai musuh. Berkat mini stun, kamu dapat menghentikan efek channeling seperti TP Scroll, Black Hole, atau Death Ward.

2. Jinada

Setiap beberapa detik sekali, serangan Bounty Hunter menghasilkan bonus damage dan mencuri unreliable gold dari lawan yang ia serang.

  • Bonus damage: 70/100/130/160
  • Gold steal: 12/20/28/36
  • Cooldown: 12/9/6/3

Jinada memiliki sinergi yang baik dengan Shadow Walk. Menyerang dengan dengan efek Jinada plus Shadow Walk adalah kombinasi yang bagus untuk inisiasi dan membuka kesempatan besar untuk rekan timmu melakukan follow up. Efek mencurinya juga cukup menjengkelkan bagi lawan.

3. Shadow Walk

Bounty Hunter menjadi invisible dan mampu berjalan menembus unit lain. Serangan Bounty Hunter yang memecah Shadow Walk akan memberikan slow.

  • Waktu fade: 1/0,75/0,5/0,25 detik
  • Slow: 14%/20%/26%/32%
  • Durasi slow: 4 detik
  • Durasi: 20/25/30/35 detik
  • Cooldown: 15 detik
  • Mana cost: 65

Shadow Walk memudahkan Bounty Hunter dalam melakukan gank dan inisiasi. Kamu dapat melakukan scouting terlebih dahulu untuk melihat situasi. Sinerginya yang baik dengan Jinada akan memberikan slow sehingga bisa dilanjutkan dengan Shuriken Toss dan beberapa serangan biasa.

Selagi dalam waktu fade, kamu dapat mengeluarkan skill, menggunakan item, atau bahkan menyerang tanpa memecah invisibility. Biasanya, kamu akan mengaktifkan Shadow Walk terlebih dahulu sesaat sebelum melakukan TP dari Fountain. Dengan begitu, kamu dapat menghemat mana.

Namun perlu diingat, Shadow Walk tidak menambahkan movement speed kepada Bounty Hunter. Jika kamu terkena efek Dust of Appearance, jangan aktifkan Shadow Walk karena kamu akan berjalan dengan sangat lambat.

4. Track

Menandai hero musuh, memberikan True Sight dan informasi atas posisinya di peta, juga memberi tahu berapa banyak Gold yang dibawa. Ketika berada di dekat musuh dengan Track, kamu juga akan memiliki movement speed tambahan. Tiap serangan ke lawan yang kamu Track juga akan memberikan damage tambahan

Jika target mati, Bounty Hunter dan rekan di dekatnya mendapakan Gold ekstra.

  • Range: 1000
  • Radius movement speed: 900
  • Bonus movement speed: 16%/20%/24%
  • Bonus Gold ke diri sendiri: 130/225/320
  • Bonus Gold ke rekan setim: 40/80/120
  • Bonus damage: 140%/170%/200%
  • Durasi: 30 detik
  • Cooldown: 4 detik
  • Mana cost: 60

Jangan pernah meremehkan efek dari Track selama permainan. Meskipun kini hanya memperlihatkan posisi hero itu saja, namun ekstra Gold yang didapatkan serta bonus movement speed membuat Track sebuah skill yang kuat. Sinerginya dengan Shuriken Toss juga menambahkan nilai terhadap Track.

Apapun yang terjadi, jangan lupa untuk memberikan Track kepada setiap hero musuh yang kamu lihat di peta. Dengan begitu, timmu dapat memperkirakan posisi musuh serta kapan waktu yang terbaik untuk melakukan inisiasi. Jika timmu berhasil memenangkan clash dengan lima Track Kill, jumlah Gold yang sangat besar akan didapatkan dan akan memberikan timmu sebuah momentum.

Jika melakukan gank sendirian, jangan lupa untuk memberikan Track kepada musuh sebelum menggunakan Shuriken Toss. Track dapat dikonter dengan mudah menggunakan skill dispel seperti Repel atau Purge. Mengaktifkan Manta Style juga akan menghilangkan efek Track.

Talent Tree

  • Level 25: +250 gold dari Track atau 40% evasion
  • Level 20: +50 gold steal dari Jinada atau +50 attack speed
  • Level 15: +275HP atau +50 damage Shuriken Toss
  • Level 10: +40 damage Jinada atau +20 movement speed

Skill Build Bounty Hunter

panduan-hero-dota2-bounty-hunter-skill-build

Bounty Hunter adalah hero yang cocok digunakan sebagai ganker sekaligus support. Di level satu, kamu selalu ingin menaikkan Shadow Walk, kecuali jika clash di tempat rune memungkinkanmu untuk mengamankan First Blood dengan Shuriken Toss.

Setelah itu, ambillah Jinada ketika menginjak level dua untuk memberikanmu kemampuan melakukan ganking. Barulah selanjutnya, kamu dapat memprioritaskan Shuriken Toss untuk membuat kemampuanmu dalam roaming dan ganking jauh lebih kuat.

Idealnya setelah memaksimalkan level Shuriken Toss, Shadow Walk adalah skill selanjutnya yang kamu naikkan. Di level empat, durasi Shadow Walk akan bertambah lama. Artinya, kamu akan lebih jarang mengaktifkan Shadow Walk sehingga menghemat mana. Ingat, Bounty Hunter membutuhkan cukup banyak mana untuk bisa menjadi ganker yang efisien.

Barulah pada level 13 sampai 16, kamu dapat mulai memaksimalkan Jinada. Karena pada titik tersebut damage seranganmu sudah semakin signifikan, dan timmu membutuhkan setiap sumber damage yang ada untuk membunuh hero musuh. Oh iya, jangan pernah melewatkan Track pada level enam, 12, dan 18.

Item Build Bounty Hunter

panduan-hero-dota2-bounty-hunter-item-build

Sebenarnya, Bounty Hunter memiliki build item yang sangat fleksibel. Tabel di atas hanyalah contoh dasar item Bounty Hunter pada umumnya, baik dalam game public maupun kompetitif. Kamu dapat menyesuaikan peran Bounty Hunter menjadi support ataupun ganker dengan melihat situasi serta draft hero musuh.

Jika timmu ingin melakukan teamfight di early dan mid game, maka buatlah Bounty Hunter support. Sambil menjaga jarak dari lini depan musuh, kamu dapat menjaga agar carry tetap hidup dengan Urn of Shadows, Mekansm, serta Solar Crest. Drum of Endurance dapat digunakan sebagai item ofensif maupun defensif.

Apabila musuhmu menggunakan hero dengan HP kecil, maka kamu dapat mempertimbangkan untuk menjadi Bounty Hunter ganker dengan kekuatan nuke yang besar. Phase Boots dapat membantumu untuk kabur atau mengejar musuh dengan lebih cepat. Dagon serta Orchid of Malevolence adalah alatmu untuk membunuh.

Namun, Dagon juga bisa termasuk ke dalam item yang situasional. Kamu boleh membuatnya jika memang memiliki Gold untuk membelinya sebelum menit 15. Lebih dari itu, akan lebih baik jika kamu melewatinya dan fokus kepada Orchid of Malevolence. Karena biasanya, carry musuh sudah memiliki kemampuan bertahan dari serangan nuke darimu pada menit-menit tersebut.

Gameplay Bounty Hunter

panduan-hero-dota2-bounty-hunter-extra

Di awal permainan, cobalah untuk mengamankan Bounty Rune dengan Shadow Walk. Namun kamu harus berhati-hati jika support musuh memasang Sentry Ward di sana. Jika bermain di hard lane, dapatkan XP sebanyak-banyaknya namun tetap bermain secara aman.

Jika musuh melakukan creep pulling, kamu dapat mengganggunya dengan cara memblokir area spawn creep, mencuri XP dengan berada di dekatnya, atau melakukan last hit jika tidak terlalu berisiko.

Apabila kamu percaya diri, lakukanlah courier snipe sebelum menginjak menit ketiga. Apabila starting item hero mid musuh hanyalah Tango dan Ironwood Branch, ada kemungkinan ia akan menggunakan kurir untuk mengirimkan Bottle. Jika berhasil, seluruh anggota timmu akan mendapatkan 150 Gold sekaligus menyulitkan mid laner lawan karena kehilangan Bottle selama 120 detik.

Pada level tiga atau empat, kamu dapat mencoba melakukan gank ke tengah. Berbekal Orb of Venom, Jinada, dan satu/dua level Shuriken Toss, idealnya hero musuh di mid lane akan mati dengan bantuan pemain tengahmu. Berhasil atau tidak, jangan kembali melakukan farm. Cobalah melakukan gank ke lane lain untuk mencari kesempatan membunuh hero.

panduan-hero-dota2-bounty-hunter-late-game

Menginjak level enam, seharusnya kamu lebih sering melakukan gank atau membantu dalam clash. Track adalah kemampuan yang cukup baik dalam setiap pertarungan, karena selain memberikan movement speed, hero yang terbunuh di bawah efek ini juga akan memberikan Gold tambahan.

Di dalam teamfight, sebisa mungkin gunakan Track pada setiap hero musuh. Gunakan mobilitas (Shadow Walk) dan nuke yang kamu miliki untuk membunuh hero yang lemah di garis belakang, baik itu hero support atau carry yang mencoba untuk kabur.

Untuk bisa melipatgandakan momentum tim, lakukan gank sesering mungkin. Gunakan Smoke of Deceit bersama dengan ganker lain agar tidak terdeteksi oleh Observer Ward musuh. Lakukan inisiasi dengan Jinada, Track, dan Shuriken Toss untuk menghabisinya jika targetmu mencoba kabur.

Apabila tidak memungkinkan untuk melakukan gank, berputar-putarlah untuk mengintai pergerakan musuh sambil menggunakan Track pada mereka. Namun kamu harus tetap berhati-hati, sebab bisa saja musuhmu sudah menyediakan Dust of Appearance, Sentry Ward, atau bahkan Gem of True Sight untuk membatasi pergerakanmu.

Baca juga: Panduan Hero Dota 2: Tidehunter

Artikel Terkait

Tags:
Panduan Hero Dota 2