Pathfinder atau pathing adalah jalur yang kamu tempuh saat berpindah tempat. Dalam Dota 2, ini berarti jalur yang bakal ditempuh oleh hero kamu ketika mengklik kanan ke tanah ataupun lawan.
Karena ditentukan secara otomatis oleh sistem, pathing sering sekali diabaikan ketika bermain. Namun meskipun sebenarnya cukup sederhana, cara kerja pathing adalah sesuatu yang harus kamu pahami dan perthitungkan dengan baik. Pathing yang tidak diinginkan bisa saja membuatmu kehilangan kill, atau tidak sengaja bergerak ke posisi yang berbahaya.
Cara Kerja Pathing
Cara kerja pathing ketika bergerak sebenarnya bisa dijelaskan secara sederhana.
Ketika kamu mengeluarkan perintah untuk berpindah ke satu tempat, sistem dalam Dota 2 akan segera mengevaluasi jalur antara posisimu dan titik tujuan. Jika ternyata sepanjang jalur tersebut terdapat penghalang statis seperti pohon atau tebing, maka sistem pathing dalam game akan mencarikan jalur yang paling pendek untuk mencapai titik tujuan yang kamu tentukan sebelumnya.
Satu hal yang harus kamu perhatikan adalah, pathing ini tidak segera mempertimbangkan penghalang yang bergerak seperti creep ataupun hero lain. Jadi kalau di tengah perjalanan kamu terhalang oleh creep sendiri, sistem pathing baru akan mengevaluasi kembali jalur terpendek yang harus kamu tempuh, dan heromu akan bergerak sesuai dengan jalur tersebut.
Ayo ambil gambar di atas sebagai contoh.
Jika kamu mengeluarkan perintah untuk bergerak ke titik A, Slark akan bergerak melalui pepohonan, karena pathing dalam sistem melacak bahwa itulah jalur terpendek. Namun jika kamu mengeluarkan perintah untuk bergerak ke titik B, sistem pathing akan menganggap bahwa melewati pepohonan adalah jalur yang lebih panjang, membuat Slark bergerak sepanjang pinggir pepohonan.
Pathing yang Salah Bisa Berarti Kehilangan Satu Kill
Yup, pathing yang tidak sesuai dengan keinginanmu bisa berakibat fatal.
Memang, kamu sama sekali tidak bisa mengubah sistem pathing yang ada di dalam game. Namun kamu selalu bisa menentukan titik tujuanmu dengan benar agar sistem pathing dalam game tidak merusak arah gerakanmu.
Oke, ayo gunakan gambar di atas sebagai contoh. Lina ingin membunuh Axe yang sudah sekarat. Berkat Fiery Fire, Lina punya keunggulan movement speed, membuatnya bisa memperpendek jarak agar berada dalam jangkauan Dragon Slave atau Laguna Blade sebagai finishing blow.
Namun untuk bisa berada dalam jarak kedua skill tersebut, Lina harus bergerak ke arah yang tepat agar pathing tidak merusak jalur gerakannya.
Jika mengklik kanan bagian sungai atau langsung ke Axe, Lina akan bergerak ke mid, turun, dan mengejar Axe. Namun karena sempat berbalik dan bergerak menjauh, Axe akhirnya lolos dan tidak bisa dibunuh. Ini terjadi karena sistem pathing menganggap bahwa turun ke sungai melalui mid adalah jalur terpendek, paling tidak lebih pendek dibanding jalur lain, yaitu turun ke sungai dari turunan di dekat posisi Rune.
Agar bisa mendapatkan kill, Lina harusnya bergerak sepanjang pinggir sungai. Dengan begitu pathing otomatis akan membuat Lina berjalan lurus sepanjang pinggir sungai, memungkinkan Lina berada dalam jangkauan Dragon Slave untuk menghabisi Axe.
Kalau dilihat sekilas, penjelasan di atas mungkin terlihat sangat sederhana dan kamu mungkin menganggap semua orang harusnya memahami itu. Namun pada kenyataannya masih banyak pemain yang sering melakukan kesalahan.
Misalnya, bukannya memerintahkan Lina untuk bergerak sepanjang pinggir sungai, kamu mungkin malah memerintahkan Lina untuk bergerak ke sungai, atau mengklik kanan Axe karena punya kebiasaan mengklik kanan lawan. Kamu mungkin segera menyadarinya setelah setengah detik. Namun selama setengah detik itu Lina sudah terlanjur berbalik badan, sementara Axe bergerak semakin menjauh dan semakin sulit dikejar.
Dalam situasi tertentu, kamu harus bisa mengubah caramu bergerak atau berpindah tempat. Jika tidak, pathing bisa saja mengacaukan permainanmu tanpa kamu ketahui.
Jika Perlu Menghadap ke Arah Tertentu Gunakan Direct Pathing
Dalam beberapa situasi, misalnya mengeluarkan Shadow Raze Shadow Fiend ke arah yang tepat untuk membunuh hero, atau Pounce Slark ke atas atau bawah tebing untuk kabur, kamu akan kesulitan untuk menghadap ke arah yang tepat. Namun pathing kadang membuat ini sedikit lebih sulit.
Apalagi jika kamu memang berada tepat di pinggir tebing, kamu harus benar-benar mengklik kanan di dekat model heromu agar bisa menghadap ke arah yang tepat. Jika keliru sedikit saja, kamu mungkin menghadap ke arah yang salah. Lalu jika kamu memberikan perintah untuk bergerak ke titik tujuan, kamu malah akan bergerak mengitari tebing penghalang, padahal kamu hanya ingin menghadap ke sana tanpa bergerak.
Dalam situasi ini, kamu bisa menggunakan Direct Pathing.
Ketika menggunakan Direct Pathing, kamu akan bergerak mengikuti garis lurus ke arah titik tujuan tanpa memperhitungkan penghalang yang ada di jalurnya. Jika dalam perjalanan bertemu dengan penghalang, kamu akan berhenti begitu saja, tetap menghadap ke titik tujuanmu. Dengan begitu, kamu bisa dengan mudah menggunakan Shadow Raze, Pounce, atau Force Staff ke arah yang tepat sesuai keinginan.
Trik ini tidak langsung tersedia begitu saja. Untuk mengaktifkannya, kamu harus membuka console dan memasukkan perintah di bawah ini:
cl_dota_alt_ unit_movetodirection 1
Setelah dimasukkan, kamu harusnya sudah bisa menggunakan Direct Pathing. Untuk menggunakannya, tekan Alt+plus klik kanan pada titik yang menuju arah yang kamu inginkan. Heromu akan bergerak ke arah tersebut mengikuti garis lurus dan berhenti ketika menemui penghalang. Tidak ada lagi kill yang terlewat karena Shadow Raze yang meleset.
Sekali lagi, kamu sama sekali tidak bisa mengubah cara kerja pathing di Dota 2. Namun agar terhindar dari kesalahan yang tidak perlu akibat pathing, pastikan kamu selalu memperhatikan ke mana kamu harus bergerak.
Baca juga: Memahami Perbedaan Antara Reliable Gold dan Unreliable Gold di Dota 2