Evil Geniuses memperlihatkan dominasi mereka di hari kedua playoff GESC Indonesia. Mereka berhasil keluar sebagai juara tanpa pernah kalah satu game pun sejak fase grup.
Tim Amerika Serikat ini memulai babak playoff GESC Indonesia di semifinal setelah mengamankan peringkat pertama di fase grup. Lawan mereka di semifinal adalah Na’Vi yang di hari pertama playoff mampu merebut kemenangan yang spektakuler menghadapi Fnatic.
Dalam dua game, Evil Geniuses selalu memperlihatkan komposisi yang kuat dan aktif sejak awal permainan. Mereka juga terus memberikan pressure pada Na’Vi yang sebisa mungkin mengimbangi. Sayangnya, itu tidak cukup dan Evil Geniuses maju ke semifinal dengan skor 2-0.
Semifinal kedua mempertandingkan VGJ.Thunder menghadapi Infamous. Setelah membuat kejutan di fase grup dan hari pertama playoff, Infamous kembali membuat kejutan di semifinal.
Pada game pertama, Infamous yang menggunakan Death Prophet dan Templar Assassin mampu mendapatkan Mega Creeps atas VGJ.Thunder. Namun mereka tidak bisa menembus Medusa yang membawa dua Divine Rapier untuk mengakhiri permainan. Melihat tidak bisa menang dengan cara biasa, Infamous menjebak VGJ.Thunder di luar base dengan dua kali Song of The Siren, memberikan ruang untuk Death Prophet dan Templar Assassin untuk menghabisi Throne dengan bebas.
Infamous tetap memperlihatkan performa yang mengejutkan setelah itu. Sayangnya, di dua game berikutnya VGJ.Thunder mampu beradaptasi dan balik menang dengan skor akhir 2-1 dan menantang Evil Geniuses di final.
Menghadapi VGJ.Thunder di final, Evil Geniuses bermain aktif dan agresif sejak awal. Pada game pertama, Evil Geniuses berhasil mengusir Terrorblade lawan ke hutan, membuat mereka terus mendominasi map. Ini membuat Evil Geniuses bebas mengambil objektif serta farm dan secara perlahan memenangkan game pertama.
Game kedua punya cerita yang tidak jauh berbeda. Evil Geniuses sekali lagi mengunci Tiny dan Underlord VGJ.Thunder. Ini membuat VGJ.Thunder harus bergantung pada Storm Spirit untuk memberikan space dan kill sepanjang mid game. Sayangnya Evil Geniuses sudah snowball terlalu jauh dan membuat VGJ.Thunder tidak bisa melakukan comeback sama sekali. Evil Geniuses keluar sebagai juara dengan hasil sempurna, alias tidak pernah kalah satu game pun.
Dengan hasil ini, Evil Geniuses mendapatkan 150 poin Dota 2 Pro Circuit. Ini membuat mereka berada di peringkat tujuh klasemen Pro Circuit. Jika bisa mempertahankan posisi itu, mereka akan mendapatkan undangan langsung ke The International 2018 nanti.