Senjata api di dunia nyata memiliki recoil atau hentakan ke belakang yang ditimbulkan dari tekanan mesiu yang memantik di dalam selongsong peluru. Dalam game FPS, recoil menjadi elemen gameplay yang membuat kamu bisa membedakan feeling setiap senjata, termasuk cara penggunaannya.

Biasanya recoil memiliki pola yang tetap dan tidak pernah berubah, sehingga bisa dipelajari dan dikendalikan. Proses pengendalian tersebut disebut sebagai recoil control atau compensation.

Sebagai contoh, senapan AK-47 dalam game Counter-Strike: Global Offensive memiliki pola recoil yang paling liar bila dibandingkan dengan rifle lainnya. Tetapi dua peluru awal AK-47 selalu lurus dan dekat crosshair sehingga bisa digunakan untuk melakukan burst pada musuh yang bergerak maupun diam dalam rentang jarak berapapun selama velocity kamu nol atau kamu tidak memiliki momentum.

Pada Counter-Strike: Global Offensive, ada tidaknya momentum paling mudah dintandai dengan kondisi scope yang blur bila menggunakan AWP ataupun senjata yang memiliki scope.

Inaccuracy

Inaccuracy adalah efek acak tambahan di luar pola recoil tetap yang biasanya unik untuk setiap senjata. Setiap senjata bakal terpengaruh dengan efek-efek berikut ini.

• Berlari > Berjalan > Berdiri > Jongkok > Tiarap
• Melompat
• Menaiki tangga
• Banyaknya jumlah peluru yang ditembakkan
• Patch dan fix

Recoil Compensation

Recoil compensation adalah satu-satunya cara untuk mengendalikan senjata yang sedang kamu gunakan. Biasanya trik ini dilakukan dengan cara melakukan gerakan kontra alias menggerakan mouse ke arah sebaliknya dari pola recoil senjata yang sedang kamu gunakan.

Jadi bila senjata bergerak ke atas, maka mouse harus kalian gerakkan ke bawah agar peluru tetap menghantam target.

Bila kamu bergerak sambil menembak, selalu gunakan teknik strafe shooting. Teknik ini bertujuan untuk menghilangkan momentum yang kamu miliki dengan cara menekan arah sebaliknya sebelum menembak ketika bergerak ke kanan atau ke kiri.

Jadi saat karakter kamu bergerak ke kanan, selalu tekan arah kiri terlebih dahulu agar momentum kalian hilang, begitupun sebaliknya. Proses ini lebih mudah dipelajari dengan dynamic crosshair sehingga kalian bisa melihat mekar atau tidaknya crosshair, yang menjadi pertanda hilangnya momentum.

Latih recoil compensation ini sendirian dengan menembaki dinding. Bila merasa sudah terbiasa, gunakan bot untuk berlatih. Kalau sudah benar-benar terbiasa dan akurasinya bisa dipertanggung jawabkan, kalian bisa mencoba public match atau kompetisi sekalian.