Fase grup MDL Disneyland Paris Major baru saja berakhir hari Minggu tanggal 5 Mei lalu. Beberapa kejutan kecil sempat terjadi dan membuat bracket playoff sedikit lebih menarik dari biasanya.

Seperti yang kamu ketahui, fase grup Major keempat ini sama sekali tidak menggugurkan tim dari turnamen, melainkan menentukan posisi mereka di double elimination bracket. Tim terbaik grup berhak maju di upper bracket, sedangkan sisanya harus memulai dari lower bracket.

Sebagai pemuncak ranking Dota Pro Circuit 2019 saat ini, Virtus.Pro keluar sebagai juara grup A. Namun mereka sempat mendapatkan perlawanan ketat dari masing-masing lawan mereka yaitu Beastcoast dan Team Liquid. Meskipun sempat kalah, Team Liquid pada akhirnya keluar sebagai tim peringkat kedua di grup A dan memulai playoff dari upper bracket. Sementara Keen Gaming dan Beastcoast harus memulai dari lower bracket.

Jika Virtus.Pro harus bersusah payah di grup yang di atas kertas cukup berat, Team Secret justru melenggang dengan sangat mudah di grup B. Menghadapi Empire dan Chaos EC, Puppey dan kawan-kawan melibas keduanya dengan skor 2-0.

Kejutan kecil terjadi di grup ini ketika Chaos EC berhasil mengalahkan Ninjas in Pyjamas di pertandingan pembuka grup. Sayangnya setelah itu performa Chaos justru menurun. Bahkan ketika kembali menghadapi Ninjas in Pyjamas di partai penentuan, mereka kalah 0-2 dan harus memulai playoff dari lower bracket.

Grup C didominasi oleh dua tim kuat China yaitu Vici Gaming dan PSG.LGD. Namun dari dua tim tersebut, Vici Gaming terlihat lebih mengerikan karena mampu mengalahkan PSG.LGD 2-0 dan menjadi juara grup. Untungnya PSG.LGD kemudian bisa bangkit setelah mengalahkan Mineski di partai penentuan dengan skor 2-0.

Terakhir adalah grup D yang diisi oleh tiga tim kuat yaitu Evil Geniuses, Fnatic, dan OG. Sebagai tim yang punya rekor yang lebih baik di musim ini, Evil Geniuses mampu keluar sebagai juara grup dengan cukup mudah. Pertanyaannya tentu siapa yang akan menyusul mereka di peringkat dua grup.

Bertemu Complexity, Fnatic secara mengejutkan justru terpuruk. Meskipun sempat memenangkan game pertama, Fnatic pada akhirnya kalah dengan skor 1-2 dan finis di peringkat terakhir grup D. OG yang menunggu di partai penentu kemudian dengan mudah mengalahkan Complexity dan mengambil slot terakhir di upper bracket.

Dengan hasil grup di atas, bracket playoff yang akan dimainkan adalah sebagai berikut:

Here we go! Playoffs upper and lower brackets.@teamsecret vs @LGDgaming @virtuspro vs @OGesports @EvilGeniuses vs @TeamLiquid @VICI vs @NiPGaming @beastcoastgg vs @compLexity @team_empire vs @MineskiProTeam @ChaosEC vs @paiNGamingBR @Keen_GamingCN Vs @FNATIC #MDLDisney pic.twitter.com/S2I47D3mM1

— Mars Media (@MarsMedia) May 5, 2019

Seperti yang bisa kamu lihat, Eropa menunjukkan dominasinya di ranah Dota 2. Keempat tim dari regional tersebut berhasil lolos ke upper bracket. Menariknya, keempat tim tersebut juga tidak bertemu satu sama lain di babak pertama upper bracket.

Sementara itu di lower bracket, kita akan melihat dua region kill. Beastcoast harus langsung bertemu rekan Amerika Utara Complexity, sementara Chaos EC harus bertemu dengan Pain Gaming. Dengan best of one di babak pertama, tidak ada yang tahu siapa yang akan bertahan hidup di lower bracket.

Sumber gambar: Twitter Mars Media