Setelah tiga Major tanpa hasil yang memuaskan, Forward Gaming akhirnya memutuskan untuk mengubah roster Dota 2 mereka. Kapten mereka SVG memutuskan untuk pensiun sebagai pemain, Universe keluar dari tim dan memutuskan untuk istirahat sementara, sementara Resolut1on juga mundur sebagai pemain cadangan untuk istirahat sejenak.
Forward Gaming hadir di musim 2018-2019 sebagai tim yang penuh potensi. Dengan roster dari VGJ.Storm plus “upgrade” Universe menggantikan Sneyking, tim ini diprediksi akan menyaingi dominasi Evil Geniuses di Amerika Utara.
Memang, di kualifikasi Amerika Utara Forward Gaming termasuk sebagai salah satu yang terkuat. Beberapa kali mereka juga menjadi tim pertama yang lolos di kualifikasi Major mendahului Evil Geniuses.
Sayangnya di turnamen Pro Circuit mereka seolah tidak berdaya. Dari tiga Major, finis terbaik mereka adalah posisi 12 besar di The Kuala Lumpur Major. Sedangkan di dua sisanya mereka finis paling bawah. Turnamen non-Pro Circuit juga berakhir sama, baik itu di turnamen besar seperti ESL atau bahkan turnamen yang kecil seperti WePlay Winter Madness. Tidak pernah merasakan juara sama sekali, tidak mengejutkan tim ini kemudian memutuskan melakukan perubahan.
Meskipun demikian, Dota Pro Circuit tetap berjalan, dan saat ini semua tim tengah bersiap menghadapi kualifikasi MDL Disneyland Paris Major. Forward Gaming di saat yang sama juga mengumumkan tiga pemain baru, yaitu CCnC, Sneyking, dan Kitrak.
We're excited about the new additions to the team and looking forward to seeing how they shake things up in the weeks ahead! #PushForward
1. @YawaR_YS
2. @ccncdota2
3. @coL_Sneyking
4. @MSSDota
5. @kitrakdota pic.twitter.com/LzSnQrEcwn— Forward Gaming (@goFORWARDgg) March 24, 2019
Ketiga nama tersebut bukanlah pemain sembarangan. Sneyking sendiri adalah mantan pemain offlane VGJ.Storm di musim 2017-2018 sebelum digantikan oleh Universe. CCnC musim lalu bermain untuk OpTic Gaming dan sepanjang musim ini beberapa kali bermain sebagai stand-in untuk Evil Geniuses. Terakhir, Kitrak adalah pemain muda yang pernah beberapa kali menjadi stand-in untuk OpTic Gaming di musim lalu.
Akankah perubahan ini memberikan dampak positif ke Forward Gaming nantinya? Kita lihat saja sepanjang kualifikasi ini.